Bencana dahsyat yang tersimpan banyak kebaikan di dalamnya!

 Judul : Hafalan Shalat Delisa

Penulis : Tere Liye

Tahun Terbit : 2005

Penerbit : PT Sabak Grip Nusantara

Jumlah Halaman : 288 halaman

Buku novel Hafalan Shalat Delisa merupakan karya Tere Liye yang merupakan seorang penulis papan atas Indonesia, karyanya sudah banyak menghiasi dunia literasi di Indonesia dengan berbagai tema buku yang diangkatnya. Buku ini berlatar belakang kejadian gempa besar disertai tsunami Aceh yang terjadi pada tanggal 26 Desember tahun 2004 yang meluluhlantahkan sebagian besar pantai Aceh dan negara tetangga lainnya yang telah mengakibatkan ribuan bangunan hancur, ratusan ribu jiwa melayang dan hilang hingga mengakibatkan trauma yang mendalam bagi bangsa Indonesia. Buku ini juga sudah diangkat menjadi film layar lebar dengan judul yang sama pada tahun 2011.

Buku ini bercerita mengenai seorang anak berumur 6 tahun bernama Delisa yang tinggal di Lhoknga, Aceh yang ingin menghafal bacaan shalat karena akan dijanjikan berbagai hadiah oleh Ummi dan Abinya. Di tengah perjalanan dalam menghafal, kejadian besar melanda, gempa dan tsunami menghancurkan kehidupan dan merenggut kebahagiaan Delisa. Delisa kehilangan ibu, 3 saudari kandungnya, keluarganya, sahabat baiknya, dan kenalan-kenalan yang ada di kota Lhoknga. Delisa selamat dan ditemukan oleh relawan-relawan dari negara lain yang membantu Aceh pasca gempa dan tsunami. Meskipun kehilangan satu kakinya yang diamputasi, Delisa tetap menjadi seorang Delisa, anak yang lurus, tetap optimis melanjutkan kehidupan dan cepat belajar meskipun masih berusia enam tahun. Ditemani Abinya, Delisa menjalani hari-hari pasca bencana dan tetap berusaha ikhlas untuk menghafal bacaan shalat tanpa mengharapkan imbalan dari orang-orang sekitar.

Gaya penulisan Tere Liye yang mudah dibaca dan selalu memberikan detail-detail yang jelas membuat buku ini sangat enak dibaca dan tidak terasa cepat sekali buku ini selesai. Runtutan kejadian pun dijelaskan dengan sangat baik, tempat, tokoh dan karakternya juga digambarkan dengan bagus sehingga pembaca dengan mudah membayangkan berbagai kejadian yang tertulis di novel ini. Banyak pelajaran yang bisa kita ambil, mulai dari kedekatan keluarga, cara menghadapi kecemburuan, sabar dalam berbagai keadaan, tetap berprasangka baik akan ketetapan Tuhan dan masih banyak lagi hal-hal positif yang ada dalam buku ini. Kejadian-kejadian dalam buku, membuat kita akan meneteskan air mata karena cerita ini sangat dekat dengan kehidupan kita, apalagi bagi seseorang yang sudah berkeluarga dan memiki anak akan sangat dekat dengan kehidupannya. 

Buku ini cocok dibaca oleh semua kalangan, terutama para orang tua, karena banyak sekali tata cara menghadapi anak-anak, menghadapi mereka saat mereka senang, saat mereka bersedih dan saat mereka ingin memiliki sesuatu sehingga pas sekali dibaca oleh orang tua dan calon orang tua yang akan memiliki anak. Buku ini juga enak dibaca, bahasa yang digunakan juga mudah dimengerti, dan istilah-istilah yang digunakan juga dijelaskan dengan baik. 

Rating : 5/5